Kutipan Pramoedya Ananta Toer yang Bisa Jadi Panutan Hidup
Oleh:
yosuadniel |
4/24/2017
Kelihatannya generasi sekarang atau yang biasa disebut millenial mengikuti sekali pekerbangan zaman yang modern.
Urusan teknologi terutama ponsel pintar beserta isinya hingga dunia persosialmediaan mungkin sudah cukup dipahami sekali. Dari cara bergaulnya, entah kenapa kebanyakan generasi sekarang pun berusaha dianggap berkelas, dan ingin sekali esksitensinya diakui baik secara penampilan atau status sosial yang dipunya.
Sementara dari segi pendidikan serta karir, stereotip yang berkembang generasi ini sekolah hanya untuk pengakuan dirinya mampu. Sampai dianggap terlalu idealis, tapi agak malas dan bisanya menghambur-hamburkan uang orangtua.
Meski nyatanya tak semua generasi millenial seperti itu. Tapi setidaknya supaya tak jadi generasi millenial yang tak bisa diandalkan untuk kemajuan peradaban yang sesungguhnya.
Beberapa quote Pramoedya Ananta Toer, sastrawan paling produktif dan berpengaruh tak hanya di Indonesia tapi di dunia, ini bisa jadi pegangan hidupmu!
Urusan teknologi terutama ponsel pintar beserta isinya hingga dunia persosialmediaan mungkin sudah cukup dipahami sekali. Dari cara bergaulnya, entah kenapa kebanyakan generasi sekarang pun berusaha dianggap berkelas, dan ingin sekali esksitensinya diakui baik secara penampilan atau status sosial yang dipunya.
Sementara dari segi pendidikan serta karir, stereotip yang berkembang generasi ini sekolah hanya untuk pengakuan dirinya mampu. Sampai dianggap terlalu idealis, tapi agak malas dan bisanya menghambur-hamburkan uang orangtua.
Meski nyatanya tak semua generasi millenial seperti itu. Tapi setidaknya supaya tak jadi generasi millenial yang tak bisa diandalkan untuk kemajuan peradaban yang sesungguhnya.
Beberapa quote Pramoedya Ananta Toer, sastrawan paling produktif dan berpengaruh tak hanya di Indonesia tapi di dunia, ini bisa jadi pegangan hidupmu!
Jangan hanya bersyukur kepada Tuhan tapi juga semua makhluk yang selama ini memberimu kehidupan
Kalau hidupmu terasa berat, coba lihat lagi bagaimana kamu menafsirkan hidup, Sederhana saja atau terlalu banyak gaya?
Jangan karena merasa pintar lalu seenaknya memperlakukan orang lain, Sebab orang yang beradab sudah pasti adil dengan semuanya
Seperti halnya padi, semakin banyak isinya, harusnya semakin merunduk. Bukan semakin mendongak dan tak puas
Jangan menjadi sosok yang sok pintar. Tapi jangan juga menjadi orang yang mau saja dibodohi
Buat apa berbangga hati bawa kendaraan pribadi, nongkrong di kafe fancy, jalan-jalan ke luar negeri, kalau semua bukan hasil keringat sendiri
Berani mengambil keputusan dan risiko. Berani dengan apa saja. Asalkan jangan jadi orang yang berani ngeyel padahal salah
Percaya dengan semua orang memang tak baik, tapi setidaknya ada salah satu orang yang kamu percaya sebagai sahabat baik
Buat apa sukses kalau menghalalkan segala cara, seperti menjatuhkan orang lain
Jangan dulu bangga bisa bahasa asing, sementara bahasa ibumu sendiri kamu tak benar-benar memahaminya
Karena kemajuan berpikir itu juga kemajuan dalam hal adab. Sementara generasi sekarang, entah kenapa banyak yang mulai lupa dengan bagaimana mereka harus beradab sesuai dengan asal mereka. Karena memang terlalu sibuk meniru apapun yang datang dari luar.Mau tulisanmu dipublikasikan di zeebs.id? Ayo kirimkan artikel kamu ke zeebs.id@gmail.com