3 Alasan Kamu Harus Kuliah di Universitas Trunojoyo Madura
Oleh: 
yosuadniel |
3/22/2019
yosuadniel |
3/22/2019
Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu tiba juga setelah penantian panjang selama ini, pengumuman hasil SNMPTN 2019 akhirnya sudah bisa diakses melalui laman website resminya di http://pengumuman.snmptn.ac.id, sudah mulai lega dong pastinya? Bagaimana hasilnya? Sesuai dengan yang kamu ekspektasikan atau justru malah kamu belum memiliki kesempatan emas tersebut? Tenang, jika masih belum lolos hasil seleksi, kamu masih bisa mencoba seleksi yang satunya lagi kok, yaitu SBMPTN 2019.
Universitas Trunojoyo Madura atau yang dikenal dengan sebutan UTM merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang terletak di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Indonesia. Universitas Trunojoyo Madura (Unijoyo) menjadi Perguruan Tinggi Negeri berdasarkan Keputusan Presiden tanggal 5 Juli 2001. Perguruan tinggi ini diresmikan pada tanggal 23 Juli 2001 oleh Presiden Abdurrahman Wahid. Universitas Trunojoyo merupakan Perguruan Tinggi Negeri ke-7 di Jawa Timur.
Ngomong-ngomong soal hasil SNMPTN, apakah ada diantar kamu yang memilih dan diterima di Universitas Trunojoyo Madura? Jika ada, kamu sangat beruntung bisa bergabung di Keluarga Mahasiswa UTM. Sama halnya seperti kampus negeri lain pada umumnya, kamu akan mempelajari ilmu yang ada di kampus ini sesuai dengan program studi pilihan kamu. Tapi, ada hal yang lebih menarik lagi, selain kamu mempelajari ilmu di bangku kuliah, kamu juga akan belajar tentang adat, budaya, dan tradisi yang ada di Pulau Madura. Berikut ini merupakan alasan kenapa kamu harus kuliah di Universitas Trunojoyo Madura
Survei tersebut menanggalkan pernyataan biaya hidup murah meriah di Yogyakarta. Lalu daerah manakah dengan biaya hidup murah untuk kalangan mahasiswa? Bangkalan Madura! Di Bangkalan Madura, Mahasiswa UTM dalam satu bulan rata-rata merogoh kocek untuk keperluan sehari-hari dan biaya kost tidak lebih dari Rp 1 juta.
Hal tersebut berdasarkan perhitungan biaya makanan di sekitar kampus dengan kisaran harga 6000-9000 sekali makan. Selanjutnya, biaya kost mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu/kamar. Harga tersebut masih bisa disiasati lebih murah lagi dengan patungan bersama teman-teman kuliah. Harga kost ini sangat murah dibanding dengan kost di sekitar universitas daerah lain. Biaya kost di sekitar universitas di pulau Jawa saja rata-rata mencapai Rp 300.000 hingga Rp 650.000/bulan.
Selain itu, biaya kuliah Universitas Trunojoyo Madura tahun akademik 2013/2014 sudah mengadopsi uang kuliah tunggal (UKT) yang digolongkan berdasar kelompok penghasilan orang tua. Biaya kuliah ini diberlakukan untuk semua jalur penerimaan mahasiswa. Tentu saja yang paling rendah adalah kategori 1 yaitu Rp, 500.000,- khusus untuk mahasiswa yang kurang mampu.
Lambat laun masyarakat Madura akhirnya mengangkat kegiatan ini menjadi tradisi dengan membuat perlombaan pacuan atau yang lazim disebut karapan sapi. Petani di Madura berharap perlombaan ini dapat menghasilkan sapi-sapi kuat untuk membajak sawah.
Tradisi karapan sapi ini diadakan setiap tahun oleh masyarakat Madura dan perlombaan ini menjadi ajang yang cukup bergengsi. Para petani saling berlomba-lomba untuk dapat masuk ke babak final. Peserta yang berhasil lolos ke babak final akan berlomba lagi di eks kerasidenan Pamekasan untuk memerebutkan piala presiden.
Jadi, bagi kamu yang berhasil kuliah di Universitas Trunojoyo Madura, kamu cukup beruntung dapat melihat langsung keunikan tradisi ini selama empat tahun berturut-turut. Biasanya, beberapa kota di Madura melaksanakan tradisi ini di bulan Agustus atau September. Jangan sampai ketinggalan ya.
Tidak percaya? Sudah seharusnya. Makanya kamu harus datang dan menikmati wisata di Madura secara langsung. Berikut ini beberapa objek wisata di Pulau Madura yang indah banget dan harus kamu kunjungi selagi menempuh pendidikan di Madura.
Tidak bisa dipungkiri, Bukit Jaddih adalah salah satu destinasi wisata di Madura yang harus masuk dalam daftar kunjungan kamu, apalagi jika kamu seorang Instagrammer! Hampir di setiap titik, kamu akan mendapatkan spot yang asyik untuk berfoto. Hasilnya dijamin bakal Instagramworthy!
Jika Lombok memiliki Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air, maka Madura menawarkan Gili Labak dengan pemandangan dan atmosfer yang tidak kalah keren. Tropical island ini memiliki keindahan dan nuansa yang sangat asyik. Pasir putih, ombak biru, pulau yang hijau dan gugusan terumbu karang yang istimewa melengkapi surga kecil di sudut Madura ini.
Ingin mendapatkan asupan oksigen murni, sekaligus memanjakan hati dan mata di destinasi wisata Madura yang eksotis, langsung saja menuju ke Gili Iyang. Pulau dengan kadar oksigen tertinggi di dunia ini menawarkan banyak hal untuk dinikmati, dan semuanya bernuansa natural. Kamu harus menyempatkan datang ke sini, deh! Biar ga berteman dengan tugas kuliah terus.
Nah, buat kamu yang diterima di Universitas Trunojoyo Madura, selamat ya! Dan buat kamu yang ingin kuliah di Madura, UTM cocok untuk kamu. Persiapkan segalanya agar tes seleksi masuk perguruan tinggi kalian bisa lolos. Semangat! (YD)
 |
| Image credit : BEMKM UTM |
Ngomong-ngomong soal hasil SNMPTN, apakah ada diantar kamu yang memilih dan diterima di Universitas Trunojoyo Madura? Jika ada, kamu sangat beruntung bisa bergabung di Keluarga Mahasiswa UTM. Sama halnya seperti kampus negeri lain pada umumnya, kamu akan mempelajari ilmu yang ada di kampus ini sesuai dengan program studi pilihan kamu. Tapi, ada hal yang lebih menarik lagi, selain kamu mempelajari ilmu di bangku kuliah, kamu juga akan belajar tentang adat, budaya, dan tradisi yang ada di Pulau Madura. Berikut ini merupakan alasan kenapa kamu harus kuliah di Universitas Trunojoyo Madura
1. Biaya Hidup dan Biaya Kuliah Murah
 |
| Image credit : https://kampusaja.com |
Dilansir dari Quipper.com, Berdasarkan Survei Bank Indonesia, yang bekerja sama dengan Pusat studi ekonomi, keuangan UPN dan Industri Yogyakarta. Tahun 2003, rata-rata biaya hidup mahasiswa Yogyakarta berkisar Rp 750.000/bulan. Sedangkan di tahun 2012, biaya mahasiswa di kampus Yogyakarta melonjak hinga Rp 1.700.000/bulan dengan rincian biaya kost dan makan sehari-hari.
Survei tersebut menanggalkan pernyataan biaya hidup murah meriah di Yogyakarta. Lalu daerah manakah dengan biaya hidup murah untuk kalangan mahasiswa? Bangkalan Madura! Di Bangkalan Madura, Mahasiswa UTM dalam satu bulan rata-rata merogoh kocek untuk keperluan sehari-hari dan biaya kost tidak lebih dari Rp 1 juta.
Hal tersebut berdasarkan perhitungan biaya makanan di sekitar kampus dengan kisaran harga 6000-9000 sekali makan. Selanjutnya, biaya kost mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu/kamar. Harga tersebut masih bisa disiasati lebih murah lagi dengan patungan bersama teman-teman kuliah. Harga kost ini sangat murah dibanding dengan kost di sekitar universitas daerah lain. Biaya kost di sekitar universitas di pulau Jawa saja rata-rata mencapai Rp 300.000 hingga Rp 650.000/bulan.
Selain itu, biaya kuliah Universitas Trunojoyo Madura tahun akademik 2013/2014 sudah mengadopsi uang kuliah tunggal (UKT) yang digolongkan berdasar kelompok penghasilan orang tua. Biaya kuliah ini diberlakukan untuk semua jalur penerimaan mahasiswa. Tentu saja yang paling rendah adalah kategori 1 yaitu Rp, 500.000,- khusus untuk mahasiswa yang kurang mampu.
2. Mengenal dan Mempelajari Tradisi Madura
Karapan sapi ialah sebutan bagi perlombaan pacuan sapi yang berasal dari Madura. Perlombaan ini berawal dari keringnya tanah pertanian yang ada di Madura, sehingga, susah untuk para petani untuk menggarap sawahnya. Akhirnya, Syeikh Ahmad Baidawi (pangeran katandur) mengenalkan cara bercocok tanam dengan menggunakan sepasang bambu (nanggala) yang ditarik oleh sapi.Lambat laun masyarakat Madura akhirnya mengangkat kegiatan ini menjadi tradisi dengan membuat perlombaan pacuan atau yang lazim disebut karapan sapi. Petani di Madura berharap perlombaan ini dapat menghasilkan sapi-sapi kuat untuk membajak sawah.
Tradisi karapan sapi ini diadakan setiap tahun oleh masyarakat Madura dan perlombaan ini menjadi ajang yang cukup bergengsi. Para petani saling berlomba-lomba untuk dapat masuk ke babak final. Peserta yang berhasil lolos ke babak final akan berlomba lagi di eks kerasidenan Pamekasan untuk memerebutkan piala presiden.
Jadi, bagi kamu yang berhasil kuliah di Universitas Trunojoyo Madura, kamu cukup beruntung dapat melihat langsung keunikan tradisi ini selama empat tahun berturut-turut. Biasanya, beberapa kota di Madura melaksanakan tradisi ini di bulan Agustus atau September. Jangan sampai ketinggalan ya.
3. Keindahan Objek Wisata Madura
Wisata di Madura mungkin tidak setenar di Bali, Lombok atau bahkan Surabaya. Padahal keindahan yang ditawarkan tidak kalah jauh. Malahan, tidak sedikit tempat wisata di Madura yang asyik, murah dan Instagramworthy.Tidak percaya? Sudah seharusnya. Makanya kamu harus datang dan menikmati wisata di Madura secara langsung. Berikut ini beberapa objek wisata di Pulau Madura yang indah banget dan harus kamu kunjungi selagi menempuh pendidikan di Madura.
1. Bukit Jaddih, Bangkalan
 |
| Image credit : @ramgregor |
2. Gili Labak, Pulau tropis yang kece badai
 |
| Image credit : Pegipegi.com |
Jika Lombok memiliki Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air, maka Madura menawarkan Gili Labak dengan pemandangan dan atmosfer yang tidak kalah keren. Tropical island ini memiliki keindahan dan nuansa yang sangat asyik. Pasir putih, ombak biru, pulau yang hijau dan gugusan terumbu karang yang istimewa melengkapi surga kecil di sudut Madura ini.
3. Berburu oksigen di pulau eksotis, Gili Iyang
 |
| Image credit : @livelyrutasty |
Nah, buat kamu yang diterima di Universitas Trunojoyo Madura, selamat ya! Dan buat kamu yang ingin kuliah di Madura, UTM cocok untuk kamu. Persiapkan segalanya agar tes seleksi masuk perguruan tinggi kalian bisa lolos. Semangat! (YD)
Mau tulisanmu dipublikasikan di zeebs.id? Ayo kirimkan artikel kamu ke zeebs.id@gmail.com
